- Polda Riau Tanggapi Insiden Anarkis Saat Penertiban PETI di Kuantan Singingi, Pelaku Segera Diproses Hukum
- Kapolres Kampar Tanamkan Nilai Cinta Lingkungan Sejak Dini Lewat Program Green Policing di TK Pertiwi
- BNNP Riau Ungkap Empat Kasus Narkotika, Sita 6,1 Kg Sabu dan 970 Butir Ekstasi
- Mobil Xpander Hilang Kendali, Tabrak Brio dan Pohon di Dekat Taman Labuay Pekanbaru
- Polsek Batu Hampar Sosialisasikan Green Policing, Ajak Siswa TK Cinta Lingkungan Sejak Dini
- Pastikan Disiplin Anggota, Kapolres Kampar Lakukan Inspeksi Mendadak Senpi Dinas
- Tim Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau Gulung Sindikat Narkoba, Sita 923 Ekstasi dan 1,3 Kg Sabu
- Lewat Konsep Green Policing, Kapolda Riau Ajak Pelajar Darma Yudha Jadi Generasi Penjaga Bumi
- Tim Raga Polres Pelalawan Gelar Patroli Gabungan, Ciptakan Kamtibmas Kondusif di Akhir Pekan
- Green Policing dan Keterampilan Public Speaking Jadi Fokus Kapolda Riau dalam Pembinaan Personil
Soal Kasus Vina, Anggota DPR Yakin Polisi dapat Tuntaskan: Jangan Terprovokasi

Keterangan Gambar : Foto spesial, Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKB Mohammad Rano Al Fath
Fn-Indonesia.com. Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI
Fraksi PKB Mohammad Rano Al Fath yakin bahwa pihak kepolisian dapat mengungkap
kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya Eki pada 2016 silam yang kini
kembali mencuat usai film kematian korban ditayangkan.
Al Fath menuturkan, dalam pengungkapan kasus ini, Polda Jawa
Barat dibantu dengan Bareskrim Polri. Dengan begitu, ia pun yakin proses
penyelidikan akan berjalan komprehensif dan transparan.
"Saat ini Bareskrim sudah turun tangan untuk memberikan
petunjuk dalam penyelidikan kasus ini. Saya yakin bahwa dengan kehadiran
Bareskrim, proses penyelidikan akan berjalan lebih komprehensif dan
transparan," kata Al Fath kepada wartawan, Selasa (21/5/2024).
Baca Lainnya :
Ia pun berharap dengan turunnya Bareskrim, semua bukti yang
relevan dapat terungkap. Sehingga nantinya dalam kasus ini memberikan kepastian
hukum yang adil bagi semua pihak yang terlibat.
"Polri sekarang sudah dilengkapi dengan personel maupun
teknologi yang jauh lebih mumpuni dibanding 8 tahun lalu, jadi saya minta kita
bisa optimalkan penggunaan sumber daya Polri untuk menahan DPO tersangka kasus
dan membongkar kasus ini hingga akarnya," katanya.
Dalam kesempatan ini, ia pun mengajak seluruh masyarakat
untuk memberikan dukungan kepada pihak berwenang dalam menjalankan tugasnya,
serta tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh informasi yang belum
terverifikasi.
"Kami di Komisi III akan terus memantau jalannya proses
hukum ini dan memastikan bahwa keadilan akan ditegakkan tanpa pandang
bulu," katanya.(rls)