- Sinergi TNI-Polri, Danramil dan Camat Sambangi Polsek Pekanbaru Kota Rayakan HUT Bhayangkara 2025
- Presiden Beri Penghargaan Bergengsi kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satuan Kerja Lain
- Hari Bhayangkara ke-79 di Kediaman Gubernur Riau, Tampilkan Wajah Baru Polri yang Humanis dan Inklusif
- 95 Personel Polresta Pekanbaru Naik Pangkat, Kapolresta: Ini Amanah untuk Tingkatkan Pengabdian
- Dirgahayu Polri ke-79! PSMTI Riau: Polri Milik Rakyat, Teruslah Mengabdi untuk Negeri
- Polres Rokan Hilir Gelar Bhakti Sosial Pengadaan Fasilitas Air Bersih Sambut HUT Bhayangkara ke-79
- Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Bersama Warga Tanam Jagung 2 Hektare
- 937 Personil Naik Pangkat, Kapolda Riau: Tekankan Pelayanan Tulus dan Integritas
- Gema Cinta Lingkungan dan Semangat Persatuan Warnai Festival Polisi Cilik Hari Bhayangkara ke-79 di GOR Tribuana
- Tri Prasetyo dan Denis Raih Juara 1 Bhayangkara Drag Bike 2025 Polda Riau
Soal Kasus Vina, Anggota DPR Yakin Polisi dapat Tuntaskan: Jangan Terprovokasi

Keterangan Gambar : Foto spesial, Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKB Mohammad Rano Al Fath
Fn-Indonesia.com. Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI
Fraksi PKB Mohammad Rano Al Fath yakin bahwa pihak kepolisian dapat mengungkap
kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya Eki pada 2016 silam yang kini
kembali mencuat usai film kematian korban ditayangkan.
Al Fath menuturkan, dalam pengungkapan kasus ini, Polda Jawa
Barat dibantu dengan Bareskrim Polri. Dengan begitu, ia pun yakin proses
penyelidikan akan berjalan komprehensif dan transparan.
"Saat ini Bareskrim sudah turun tangan untuk memberikan
petunjuk dalam penyelidikan kasus ini. Saya yakin bahwa dengan kehadiran
Bareskrim, proses penyelidikan akan berjalan lebih komprehensif dan
transparan," kata Al Fath kepada wartawan, Selasa (21/5/2024).
Baca Lainnya :
Ia pun berharap dengan turunnya Bareskrim, semua bukti yang
relevan dapat terungkap. Sehingga nantinya dalam kasus ini memberikan kepastian
hukum yang adil bagi semua pihak yang terlibat.
"Polri sekarang sudah dilengkapi dengan personel maupun
teknologi yang jauh lebih mumpuni dibanding 8 tahun lalu, jadi saya minta kita
bisa optimalkan penggunaan sumber daya Polri untuk menahan DPO tersangka kasus
dan membongkar kasus ini hingga akarnya," katanya.
Dalam kesempatan ini, ia pun mengajak seluruh masyarakat
untuk memberikan dukungan kepada pihak berwenang dalam menjalankan tugasnya,
serta tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh informasi yang belum
terverifikasi.
"Kami di Komisi III akan terus memantau jalannya proses
hukum ini dan memastikan bahwa keadilan akan ditegakkan tanpa pandang
bulu," katanya.(rls)