FN Indonesia Pekanbaru – Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Hery Heryawan, S.I.K, M.H. M.Hum membuka langsung kegiatan Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Public Speaking  bagi para Perwira Menengah (Pamen) dan Perwira Pertama (Pama) dari berbagai satuan kerja di lingkungan Polda Riau, Sabtu (5/10/2025). 

Polda Riau menghadirkan Linda Nur Lestari praktisi komunikasi dan trainer public speaking profesional yang aktif memberikan pelatihan di berbagai instansi, khususnya di lingkungan Kepolisian Daerah (Polda) Riau dan jajarannya. 

Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung implementasi Program Green Policing, yang menjadi salah satu program unggulan Polda Riau dalam membangun kesadaran ekologis dan memperkuat hubungan Polri dengan masyarakat. 

Baca Lainnya :

• Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Terungkap, Dua Pelaku Diamankan Ditresnarkoba Polda Riau0
• Ribuan Penonton Padati Dragbike Sessions V Ditlantas Polda Riau: Tekankan Safety Racing, No Street Racing!0
• Kurang Hati-Hati Saat Hujan, Fortuner Naik ke Pembatas Jalan Tol Pekanbaru–Bangkinang, 3 Orang Luka-Luka0
• Dirgahayu ke-80 TNI! Kapolres Kampar dan Jajaran Beri Surprise Hangat untuk Kodim 0313/KPR0
• Petugas Gabungan Gagalkan Upaya Penyelundupan Sabu Hampir 1 Kilogram Lewat Jalur Udara Pekanbaru-Jakarta0

Dalam sambutannya, Kapolda Riau menegaskan pentingnya kemampuan public speaking bagi setiap anggota Polri, terutama dalam menyampaikan pesan-pesan institusi secara efektif dan beretika kepada masyarakat. 

“Dalam konteks sosial, kemampuan berbicara di depan publik bukan sekadar kemampuan teknis, tetapi kemampuan mentransfer gagasan dengan baik dan benar. Pesan harus bisa diterima masyarakat secara jelas, santun, dan membangun kepercayaan publik,” tegas Irjen Pol Hery Heryawan. 

Sebagai bentuk interaksi langsung, Kapolda Riau memanggil tiga personel untuk tampil di depan peserta dan menguji kemampuan mereka dalam menjelaskan berbagai program Polri, termasuk Green Policing dan RADAR (Responsif, Akuntabel, Dedikatif, Adaptif, Responsibel). 

Personel pertama, Yoga dari personil Ditreskrimsus Polda Riau, berhasil menjelaskan konsep Green Policing dengan cukup baik dan memperoleh nilai 60 dari Kapolda. Sementara personel kedua mendapat pertanyaan mengenai program RADAR namun belum mampu memberikan jawaban memadai. Meski begitu, Kapolda Riau tidak menegur keras, melainkan memberikan arahan dengan penuh kebapakan agar setiap anggota memahami program yang sedang dijalankan Polri dan mampu mengartikulasikannya bagi kemaslahatan masyarakat. 

Kemudian, personel ketiga dari SPN Pamen Polda Riau menjawab dua pertanyaan mengenai Green Policing dan RADAR dengan cukup baik dan memperoleh nilai 75. 

“Saya ingin semua personel memahami program-program Polri secara substansial, bukan sekadar hafalan. Jadikan ini sebagai refleksi diri, buatlah ‘lukisan pribadi’ tentang bagaimana rekan-rekan bisa menjadi sosok yang dipercaya masyarakat,” pesan Kapolda. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Riau juga menyampaikan apresiasi kepada Ibu Linda Nur Lestari, selaku narasumber dan pelatih public speaking, atas dedikasi dan peran aktifnya dalam memberikan pelatihan bagi jajaran Polda Riau. 

“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tulus kepada Ibu Linda Nur Lestari yang telah bersusah payah memberikan pelatihan kepada para personel. Ilmu yang diberikan sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas komunikasi publik kita,” ungkap Kapolda. 

Lebih lanjut, Irjen Pol Hery Heryawan juga memerintahkan agar seluruh Kapolres di 12 kabupaten/kota se-Riau segera menindaklanjuti kegiatan ini dengan menggelar pelatihan serupa di jajaran masing-masing. Ia juga menginstruksikan pembuatan video latihan public speaking untuk dievaluasi oleh pelatih setiap dua minggu melalui pertemuan daring (Zoom meeting). 

“Kekuatan terbesar Polri hari ini adalah kepercayaan masyarakat. Program-program yang kita jalankan harus mampu menyentuh langsung kehidupan masyarakat, termasuk isu besar yang berkaitan dengan lingkungan,” tambahnya. 

Program Green Policing sendiri merupakan pendekatan kepolisian berbasis ekologi yang bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam dan mengintegrasikan nilai lingkungan ke dalam setiap aktivitas kepolisian. 

Menutup kegiatan, Kapolda Riau menyampaikan harapan agar ilmu yang diperoleh para peserta tidak berhenti pada pelatihan, melainkan menjadi bekal sepanjang karier hingga masa purna tugas. 

“Semoga ilmu yang didapat hari ini menjadi bekal hingga pensiun nanti. Terus belajar dan berbuat baik demi institusi Polri yang kita cintai,” tutup Kapolda Riau Irjen Pol Hery Heryawan. 

Kegiatan berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme. Para peserta tampak aktif mengikuti sesi pelatihan serta menampilkan kemampuan berbicara mereka di hadapan rekan-rekan lainnya. (F)