Polda Aceh Temukan Mesin Pres Narkoba di Ladang Ganja

Polda Aceh Temukan Mesin Pres Narkoba di Ladang Ganja

By Fn-Indonesia 27 Jan 2023, 00:53:04 WIB Olahraga
Polda Aceh Temukan Mesin Pres Narkoba di Ladang Ganja

Keterangan Gambar : Operasi ladang ganja


FNindonesia - Tim lll Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Aceh masih terus melakukan pemberantasan ladang ganja. 

Setelah mengungkap dan memusnahkan puluhan ton ganja basah di ladang ganja seluas empat hektar di kawasan pegunungan Aceh Besar, baru-baru ini kepolisian kembali menemukan ladang ganja di Desa Agusen Kecamatan Blang Kejeren, Kabupaten Gayo Lues. 

Baca Lainnya :

Pengungkapan yang disertai dengan pemusnahan barang bukti di sekitar lokasi dibenarkan oleh Direktur Reser Narkoba Polda Aceh, Komisaris Besar Alpen, SH.SIK, MH kepada wartawan, Kamis, 26 Januari 2023.

Di lokasi kedua kali ini tim mendapati lahan yang sudah ditumbuhi daun ganja dengan luas lebih kurang tiga hektar.

Saat ditemukan juga disebutkan bahwa pohonnya memiliki tinggi dua hingga dua setengah meter dengan berat basah hingga mencapai lima ton.

Selain melakukan pemusnahan di lokasi tim juga menemukan bukti-bukti lain seperti mesin pres ganja kering seberat 10 kilogram.

"Tim juga menemukan dua mesin pres dan timbangan,"tegas Alpen.

Lebih jauh disampaikan, operasi ladang ganja di wilayah Aceh akan gencar dilakukan oleh tim jajaran.

Untuk itu, kepolisian dalam hal ini tetap berkoordinasi serta kolaborasi dengan semua pihak termasuk masyarakat karena pemberantasan ladang ganja adalah tanggungjawab semua pihak demi menyelamatkan generasi bangsa.

"Kita mohon doanya saja, agar semua proses pengungkapan dan tugas-tugas personel di lapangan dapat berjalan lancar,"harap Alpen.

Dari beberapa lokasi ladang narkoba yang ditemukan berada di wilayah yang cukup terjal. Karena untuk menembus lokasi tim harus menempuh perjalanan dengan berjalan kaki berjam-jam dengan medan yang tidak mudah. (**).




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment