Pekanbaru, FNIndonesia.com - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau dan Satlantas jajaran kembali menggelar Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 yang telah dimulai sejak Senin, 15 Juli dan akan berlanjut hingga 28 Juli 2024. 

Pada hari ke empat operasi ini, Ditlantas Polda Riau membagikan helm gratis kepada pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm lengkap saat berboncengan yang melintas di Tugu Perjuangan Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Jumat (19/7/2024) pagi.

Selain itu, melalui Subdit Gakkum Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 bersama Provos Bid Propam Polda Riau tanpa ada pandang bulu juga melaksanakan penertiban kelengkapan kendaraan personil Polda Riau

Baca Lainnya :

• Sampan Terbalik, Seorang Pemancing di Inhu Tenggelam0
• 2 Anggota Komplotan Pecah Kaca Mobil Ditangkap di Pekanbaru0
• 3 Hari Operasi Patuh Lancang Kuning 2024, Polda Riau Temukan 2.616 Pelanggaran0
• Bakar Lahan Sendiri, Kakek 72 Tahun di Muratara Meregang Nyawa1
• Kapolda Riau Pimpin Sertijab Pergantian 3 Kapolres dan Kabid Humas0

Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menegaskan, bahwa tujuan utama Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 adalah meningkatkan disiplin berlalu lintas, menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dengan mengedepankan upaya edukatif, persuasif, dan humanis dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat.

"Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 bertujuan ini untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas, menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dengan mengedepankan upaya edukatif, persuasif, dan humanis dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat," kata Kombes Taufiq.

Kombes Taufiq menegaskan, pelaksanaan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 ini dilakukan secara preemtif, preventif, dan represif serta humanis dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat.

"Sasaran utama adalah pencegahan kecelakaan lalu lintas. Seluruh upaya akan dilakukan dengan pendekatan humanis dan kerjasama dengan berbagai stakeholder untuk memastikan operasi berjalan lancar dan efektif, serta mampu menurunkan tingkat pelanggaran dan fatalitas kecelakaan," jelas Kombes Taufiq.

Kombes Taufiq berharap, dengan adanya Operasi Patuh Lancang Kuning 2024, diharapkan masyarakat dapat lebih tertib dalam berlalu lintas, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan di Provinsi Riau. 

Dalam rangka operasi ini, masyarakat diimbau untuk memperhatikan beberapa hal penting terkait keselamatan berkendara, antara lain:

1. Tidak menggunakan ponsel saat berkendara.

2. Tidak mengemudi atau berkendara di bawah umur.

3. Tidak berboncengan lebih dari satu orang saat mengendarai sepeda motor.

4. Menggunakan helm SNI untuk pengendara sepeda motor dan safety belt untuk pengemudi kendaraan bermotor.

5. Tidak mengemudi atau berkendara dalam pengaruh alkohol.

6. Tidak melawan arus.

7. Tidak melebihi batas kecepatan yang ditetapkan.

Pantauan di lapangan, masyarakat sangat senang diberi helm baru dan mengucapkan terima kasih kepada personil Ditlantas Polda Riau yang tengah melaksanakan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 ini. (***)