- Polda Riau Tanggapi Insiden Anarkis Saat Penertiban PETI di Kuantan Singingi, Pelaku Segera Diproses Hukum
- Kapolres Kampar Tanamkan Nilai Cinta Lingkungan Sejak Dini Lewat Program Green Policing di TK Pertiwi
- BNNP Riau Ungkap Empat Kasus Narkotika, Sita 6,1 Kg Sabu dan 970 Butir Ekstasi
- Mobil Xpander Hilang Kendali, Tabrak Brio dan Pohon di Dekat Taman Labuay Pekanbaru
- Polsek Batu Hampar Sosialisasikan Green Policing, Ajak Siswa TK Cinta Lingkungan Sejak Dini
- Pastikan Disiplin Anggota, Kapolres Kampar Lakukan Inspeksi Mendadak Senpi Dinas
- Tim Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau Gulung Sindikat Narkoba, Sita 923 Ekstasi dan 1,3 Kg Sabu
- Lewat Konsep Green Policing, Kapolda Riau Ajak Pelajar Darma Yudha Jadi Generasi Penjaga Bumi
- Tim Raga Polres Pelalawan Gelar Patroli Gabungan, Ciptakan Kamtibmas Kondusif di Akhir Pekan
- Green Policing dan Keterampilan Public Speaking Jadi Fokus Kapolda Riau dalam Pembinaan Personil
Festival Pacu Jalur Jadi Magnet Diplomasi Budaya, Dubes Mozambik Ikut Terpukau

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Kuantan Singingi - Kemeriahan Festival Pacu Jalur berhasil memukau para tamu internasional, termasuk Duta Besar Mozambik untuk Indonesia, H.E. Belmiro Jose Malate. Ia mengungkapkan kekagumannya saat menyaksikan langsung perhelatan akbar di Tepian Narosa, Kuantan Singingi.
"Saya senang sekali bisa hadir di sini," ujar H.E. Belmiro Jose Malate di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuansing, Rabu (20/8/2025).
Ia merasa terkesan melihat ribuan orang yang memadati tepian sungai demi menyaksikan festival budaya khas Kuansing tersebut.
Baca Lainnya :
- Tradisi Mendunia, Pacu Jalur 2025 Kuansing Resmi Dibuka Menparekraf0
- Pemberdayaan Masyarakat Lewat Workshop SAR, Basarnas Pekanbaru Perkuat Mitra Siaga0
- PCR Smart Laboratory Mulai Dibangun, Gubernur Riau Lakukan Groundbreaking0
- Pelatihan Public Speaking Digelar Polda Riau, Perkuat Implementasi Green Policing0
- Fokus Keamanan dan Kenyamanan, Wakapolda Riau Arahkan Personel di Festival Pacu Jalur Kuansing0
"Dan saya sangat terkesan melihat banyaknya orang yang datang ke sini untuk menyaksikan festival ini," imbuhnya.
Menurutnya, Pacu Jalur bukan hanya sekadar acara lokal, melainkan sebuah tradisi yang penting untuk diketahui oleh dunia.
"Saya yakin ini juga penting untuk masyarakat lokal dan Indonesia umumnya, tetapi juga sangat penting bagi kami warga asing untuk mengetahui kebudayaan Indonesia," jelasnya.
Ini adalah kunjungan pertamanya untuk menyaksikan Pacu Jalur. Ia menilai persiapan acara sudah sangat baik dan menyampaikan selamat atas keberhasilan penyelenggara.
Duta Besar Mozambik ini menjadi salah satu dari banyak perwakilan diplomatik negara sahabat yang hadir, membuktikan bahwa Pacu Jalur telah sukses menarik perhatian global.
Selain Dubes Mozambik, hadir juga Dubes Korea Selatan, Duta Besar (Dubes) Bangladesh, Dubes Fiji, Dubes Rwanda, Dubes Bosnia, Dubes Mozambik, utusan dari PBB, Duta Besar Persia, Dubes Bulgaria, Konsulat Jenderal Malaysia, Dubes Kenya, Dubes Azerbaijan, Dubes Uni Emirat Arab (UEA), Dubes Yordania, dan Dubes Angola, perwakilan PBB, dan International Coconut Community. (***)