- Sinergi KPLP dan Ditresnarkoba Polda Riau Berhasil Cegah Peredaran Narkoba di Balik Lapas
- Polda Riau Tangkap Dua Pelaku Pembunuhan Sadis IRT di Kampar, Motif Uang Arisan dan Emas
- Melalui Program JALUR, Polres Inhu Berikan Pelayanan dan Bantuan ke Warga Bantaran Sungai Indragiri
- Bangga! Mahasiswa PCR Torehkan Prestasi di Ajang Pilmapres LLDIKTI Wilayah XVII 2025
- Polsek Kandis Bekuk Dua Pengedar Shabu, 11,21 Gram Barang Bukti Diamankan
- Deteksi Dini Cegah Kamtib, Lapas Pekanbaru Intensifkan Razia Kamar Hunian
- Kapolda Riau Tegaskan Pentingnya Kesadaran Kolektif dalam Penyelamatan TNTN
- Satgas PKH Kembali Selamatkan 311 Hektar Lahan di TNTN, Masyarakat Serahkan Sukarela
- Sinergi TNI-Polri, Danramil dan Camat Sambangi Polsek Pekanbaru Kota Rayakan HUT Bhayangkara 2025
- Presiden Beri Penghargaan Bergengsi kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satuan Kerja Lain
Diduga Ladang Ganja, Warga Temukan Tanaman Mencurigakan di Pekanbaru, Polisi Ungkap Fakta Sementara

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Pekanbaru - Temuan mengejutkan terjadi di kawasan pemukiman warga Jalan Arwana, RT 06 RW 04, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Jumat, (18/4/2025).
Warga setempat mendapati sejumlah besar tanaman yang diduga merupakan ganja tumbuh subur di sebidang lahan kosong di pinggir jalan.
Temuan ini sontak menggegerkan warga. Pasalnya, jumlah tanaman tersebut diperkirakan mencapai ratusan batang dan telah tumbuh cukup tinggi, menimbulkan kekhawatiran adanya aktivitas ilegal di lingkungan tempat tinggal mereka.
Menanggapi laporan warga, pihak Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru langsung bergerak cepat. Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru, AKP Bagus Faria, menyatakan bahwa tim dari satuan narkoba dan laboratorium forensik telah melakukan pengecekan awal di lokasi.
“Sudah dicek oleh personel dari Ditnarkoba dan laboratorium. Hasil uji cepat (tes kit) menunjukkan negatif,” ungkap AKP Bagus saat dikonfirmasi pada Jumat (18/4/2025) sore.
Namun, AKP Bagus menambahkan bahwa meski hasil uji awal menunjukkan negatif, pihaknya tetap akan melakukan uji laboratorium lebih lanjut untuk memastikan jenis tanaman tersebut.
“Kita tidak mau gegabah. Walaupun mirip, tanaman ini kemungkinan besar adalah tanaman kenaf, yang secara fisik menyerupai ganja. Tapi jika nanti hasil laboratorium menyatakan positif, tentu akan kita tindak lanjuti sesuai prosedur hukum,” tegasnya.
Tanaman kenaf sendiri merupakan tanaman serat yang biasa digunakan dalam industri tekstil, kertas, dan bahan bangunan. Karena bentuk daunnya yang menjari dan menyerupai ganja, tanaman ini kerap menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
Polresta Pekanbaru mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu hasil uji laboratorium resmi. Pihak kepolisian juga membuka jalur komunikasi bagi masyarakat yang ingin melaporkan hal-hal mencurigakan di lingkungan mereka. (***)