- Sinergi TNI-Polri, Danramil dan Camat Sambangi Polsek Pekanbaru Kota Rayakan HUT Bhayangkara 2025
- Presiden Beri Penghargaan Bergengsi kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satuan Kerja Lain
- Hari Bhayangkara ke-79 di Kediaman Gubernur Riau, Tampilkan Wajah Baru Polri yang Humanis dan Inklusif
- 95 Personel Polresta Pekanbaru Naik Pangkat, Kapolresta: Ini Amanah untuk Tingkatkan Pengabdian
- Dirgahayu Polri ke-79! PSMTI Riau: Polri Milik Rakyat, Teruslah Mengabdi untuk Negeri
- Polres Rokan Hilir Gelar Bhakti Sosial Pengadaan Fasilitas Air Bersih Sambut HUT Bhayangkara ke-79
- Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Bersama Warga Tanam Jagung 2 Hektare
- 937 Personil Naik Pangkat, Kapolda Riau: Tekankan Pelayanan Tulus dan Integritas
- Gema Cinta Lingkungan dan Semangat Persatuan Warnai Festival Polisi Cilik Hari Bhayangkara ke-79 di GOR Tribuana
- Tri Prasetyo dan Denis Raih Juara 1 Bhayangkara Drag Bike 2025 Polda Riau
Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Meningkat di Indonesia

Keterangan Gambar : Pariwisata Indonesia
FNindonesia - Pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dilakukan pemerintah pada penghujung tahun 2022 telah memberikan dampak signifikan bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sebulan setelah kebijakan tersebut dicabut, sejumlah indikator pariwisata mengalami kenaikan.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, (30/1/2023), usai mengikuti rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
Baca Lainnya :
- Mita, Remaja Korban Kecelakaan di Pekanbaru Kini Pulih dan Bersekolah0
- Tim PRC Dit Samapta Polda Sumut Ringkus Pengedar Narkoba Berjenis Ekstasi0
- Prediksi Bank Indonesia, Inflasi di Januari 2023 Capai 0,39 Persen0
- Asnawi Mangkualam Pindah Club, Jajaki Jeonnam Dragons FC Korsel0
- Kementerian PPPA Pastikan Kawal Proses Hukum Kasus Kekeran Seksual Santriwati Di Jember0
"Setelah 1 bulan PPKM dihentikan maka aktivitas ekonomi khususnya di pariwisata dan ekonomi kreatif meningkat secara signifikan dengan tingkat hunian kamar mencapai angka 80 sampai 90 persen di beberapa destinasi, dan untuk destinasi favorit: Bandung, Yogyakarta, dan Bali malah mencapai angka 100 persen," ujar Menparekraf.
Lebih lanjut, Menparekraf menjelaskan bahwa pemerintah juga menaikkan target pasar wisatawan mancanegara secara signifikan pada tahun 2023 melalui beberapa kebijakan, antara lain penambahan jumlah penerbangan. Di samping itu, pemerintah juga berupaya mempercepat pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata.
"Tadi Bapak Presiden memberikan arahan agar pembangunan di KEK Kawasan Ekonomi Khusus pariwisata dipercepat sehingga terciptalah peluang usaha dan lapangan kerja," imbuhnya.
Upaya lainnya adalah dengan penyederhanaan aturan atau deregulasi dan pemberian kemudahan dalam penyelenggaraan acara-acara. Dengan kebijakan tersebut, diharapkan akan memicu lebih banyak kegiatan MICE (meeting, incentive, convention, exhibition), ajang berbasis musik, serta olahraga.
"Diharapkan bisa mendorong terciptanya wisata mancanegara kunjungannya 7,4 juta di batas atas dan pergerakan wisatawan nusantara di angka 1,4 miliar pergerakan wisata nusantara," ungkapnya.
"Terakhir, target penciptaan lapangan kerja dan beberapa program unggulan seperti pemberdayaan UMKM dan desa wisata di desa kreatif kita harapkan bisa tercapai target 2024 penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru dan berkualitas," tandasnya.
(Mediacenter Riau)