- Sinergi KPLP dan Ditresnarkoba Polda Riau Berhasil Cegah Peredaran Narkoba di Balik Lapas
- Polda Riau Tangkap Dua Pelaku Pembunuhan Sadis IRT di Kampar, Motif Uang Arisan dan Emas
- Melalui Program JALUR, Polres Inhu Berikan Pelayanan dan Bantuan ke Warga Bantaran Sungai Indragiri
- Bangga! Mahasiswa PCR Torehkan Prestasi di Ajang Pilmapres LLDIKTI Wilayah XVII 2025
- Polsek Kandis Bekuk Dua Pengedar Shabu, 11,21 Gram Barang Bukti Diamankan
- Deteksi Dini Cegah Kamtib, Lapas Pekanbaru Intensifkan Razia Kamar Hunian
- Kapolda Riau Tegaskan Pentingnya Kesadaran Kolektif dalam Penyelamatan TNTN
- Satgas PKH Kembali Selamatkan 311 Hektar Lahan di TNTN, Masyarakat Serahkan Sukarela
- Sinergi TNI-Polri, Danramil dan Camat Sambangi Polsek Pekanbaru Kota Rayakan HUT Bhayangkara 2025
- Presiden Beri Penghargaan Bergengsi kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satuan Kerja Lain
5 Petak Rumah Semi Permanen di Pekanbaru Ludes Terbakar

Pekanbaru, FNIndonesia.com - Lima petak rumah semi permanen di Jalan Cik Ditiro, Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru, ludes terbakar, Kamis, (8/8/2024).
Kepala Seksi Operasi Damkar Pekanbaru, Fahriansyah mengatakan, untuk memadamkan api, 6 unit mobil pemadam kebakaran beserta 30 orang personil dikerahkan ke lokasi.
"Dugaan awal belum diketahui, namun karena petugas cepat datang api berhasil dijinakkan sekitar 15 menit," ujar Fahriansyah.
Baca Lainnya :
- Polsek Senapelan dan DP3APM Gelar Advokasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak0
- Kapolsek Pekanbaru Kota Pimpin Pelepasan Purnabakti dan Syukuran Siswa SIP0
- Diduga Sembunyikan Sesuatu, Marisa Putri Reset Ponsel Setelah Tabrak Pemotor Usai Pulang Dugem0
- Pesan Kapolsek Senapelan di Pleno DPHP, Ajak Semua Pihak Bersinergi Sukseskan Pilkada Serentak 20240
- Hadiri Pleno DPHP Pilkada Serentak, Ini Pesan Kapolsek Bukit Raya0
Dia menjelaskan, pihaknya sedikit mengalami kesulitan karena lokasi rumah yang terbakar berada di dalam gang sempit. "Kondisi jalan sempit dan mobil kita besar membuat tim agak kesulitan ke lokasi," jelasnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa pada insiden kebakaran ini, namun Fahriansyah menegaskan kalau proses pendinginan membutuhkan waktu 1 jam lebih. Sementara untuk penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang.
"Untuk proses pendinginan kita membutuhkan waktu 1 jam lebih, karena kita ingin benar-benar memastikan api sudah padam," pungkasnya.(*)