- Polres Kampar Gerakkan 18,25 Hektar Lahan untuk Jagung, Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Desak Pembatalan Sertifikat PT HM Sampoerna, Kuasa Hukum Masrul: BPN Pekanbaru Langgar Aturan!
- Geruduk Kantor BPN Pekanbaru, Massa Desak Usut Dugaan Gratifikasi dan Mafia Tanah
- Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV 2025 di Batu Hampar Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Polda Riau Tanggapi Insiden Anarkis Saat Penertiban PETI di Kuantan Singingi, Pelaku Segera Diproses Hukum
- Kapolres Kampar Tanamkan Nilai Cinta Lingkungan Sejak Dini Lewat Program Green Policing di TK Pertiwi
- BNNP Riau Ungkap Empat Kasus Narkotika, Sita 6,1 Kg Sabu dan 970 Butir Ekstasi
- Mobil Xpander Hilang Kendali, Tabrak Brio dan Pohon di Dekat Taman Labuay Pekanbaru
- Polsek Batu Hampar Sosialisasikan Green Policing, Ajak Siswa TK Cinta Lingkungan Sejak Dini
- Pastikan Disiplin Anggota, Kapolres Kampar Lakukan Inspeksi Mendadak Senpi Dinas
Penggeledahan di DPRD Riau, 4.000 Lebih Dokumen Disita Polisi

Pekanbaru, FNIndonesia.com - Subdit Tipidkor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau masih melanjutkan penggeledahan sejumlah ruangan di DPRD Riau. Pemeriksaan dan penggeledahan yang telah memasuki hari ke tiga ini, penyidik mengangkut kurang lebih 4.000 dokumen perjalanan dinas (SPPD) fiktif periode 2020-2021.
"Pemeriksaan sementara masih berlanjut. Keseluruhan berkas (yang telah disita, red) sekitar 4.000 lebih. Jadi hari ini baru dapat (disita) sekitar 25% dokumen-dokumen yang harus kita sita," ungkap Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto, Kamis (12/9/2024) sore.
Dijelaskan Anom, penggeledahan dan penyitaan tersebut sudah mendapat izin dari Pengadilan Negeri Pekanbaru. Penggeledahan dimulai pada Selasa (10/9/2024) sekitarnya pukul 09.30 WIB dan berakhir pada Rabu dini hari. Sejumlah ruangan di DPRD Riau juga dipasang police line untuk dilakukan penggeledahan lanjutan.
Baca Lainnya :
- Direktorad Narkoba Polda Riau Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba untuk Mewujudkan Pemilu Damai 20240
- Cooling System Pilkada Damai Kompol Herman Silaturahmi Dengan Pengurus Gereja0
- Sampaikan Pesan Sinergitas dan Netralitas, Kapolsek Rangsang Barat Cooling System Dengan Anggota PPK dan PPS0
- Wakapolresta Pekanbaru Cooling System Ajak Guru Agama Wujudkan Pilkada Damai0
- Polsek Pujud Gandeng Forkopimda Sosialisasikan Pilkada Damai0
"Ruangan yang digeledah adalah ruangan staf humas, ruang alat kelengkapan dewan (AKD), ruang Bagian Keuangan, ruang Sekretaris Dewan, ruang Staf Produk Hukum, ruang Bagian Umum, ruang Sekwan, dan gudang aset. Kemudian dilanjutkan dengan rungan Sub Bagian Humas," kata dia.
Pada pemeriksaan sebelumnya, Ditreskrimsus Polda Riau menyita kurang lebih 25 kontainer barang bukti berupa dokumen, laptop, handphone, hingga komputer PC serta sejumlah barang yang terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi SPPD fiktif.
"Barang bukti tersebut kita bawa ke laboratorium forensik Polda Riau untuk diperiksa dan dicek keabsahan dan keotentikan dari berkas-berkas tersebut," Imbuhnya.
Sebelumnya, untuk mengungkap kasus ini, sedikitnya sudah 50 orang saksi dimintai keterangan termasuk Ketua DPRD Riau Yulisman, Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho dan Sekretaris Dewan yang juga mantan Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun.
Selain itu polisi juga telah memeriksa 12 orang anggota PPATK, 5 orang PPAKK, Kasubbag Verifikasi, 20 orang pelaksana perjalanan dinas, 3 kuasa pengguna anggaran (KPA), Bendahara Pengeluaran dan tenaga harian lepas (THL).(*)