- Gajah Sumatera Ikut Meriahkan Upacara HUT ke-80 RI di BBKSDA Riau
- Polda Riau Gelar Grand Final Lomba Cipta dan Baca Puisi Semarakkan HUT ke-80 RI
- Kapolri Lantik Komjen Pol Dedi Prasetyo sebagai Wakapolri
- Polres Rohil Gelar Olahraga Bersama dan Lomba Rakyat Meriahkan HUT RI ke-80
- Dorong Keberlanjutan, Pertamina Patra Niaga Sumbagut Benahi Tata Kelola Agen BBM Industri
- Kabar Duka, Komedian dan Presenter Mpok Alpa Meninggal Dunia Setelah Berjuang Lawan Kanker
- Satlantas Polresta Pekanbaru Gelar Olahraga Bersama Sambut HUT ke-80 RI
- Gerakan Pangan Murah Bersama Bulog, Polda Riau Hadir Di Mapolsek Sukajadi
- Mahasiswa Unri Geruduk Kantor Gubernur Riau, Pagar Kiri Gedung Jebol Saat Aksi
- Kasus 63 Kg Ganja, UIN Suska Riau Perketat Keamanan dan Bentuk Satgas Antinarkotika
16 Orang Terjarjng Razia Tempat Hiburan Malam di Pekanbaru Positif Narkoba

Pekanbaru, FNIndonesia.com - Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau mengamankan 16 orang yang terjaring dalam razia Operasi Antik di tempat hiburan malam di Kota Pekanbaru, Selasa (16/7/2024) dini hari WIB. Mereka yang diamankan karena positif menggunakan narkoba setelah dilakukan cek urine. Selain itu polisi juga menemukan 7 butir pil ekstasi yang diselipkan di dalam kotak tisu.
Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Manang Soebeti menjelaskan, razia ini melibatkan lebih kurang 74 personil gabungan. Saat razia, polisi melakukan pengecekan urine terhadap semua pengunjung tempat hiburan malam. Di lokasi Mal Pekanbaru, petugas menemukan 16 pengunjung yang positif narkoba.
"Kami menggelar razia di tempat-tempat hiburan malam seperti di Paragon Mall Pekanbaru (MP) dan di D Point. Sasarannya pengunjung di tempat hiburan malam di wilayah Pekanbaru," kata Manang.
Baca Lainnya :
- dr. Budi, Sosok Dokter Sp.OG. yang Berdedikasi Tinggi di Rumah Sakit Madani0
- Revitalisasi Kawasan Tertib Lalulintas, Korlantas Polri sambangi Ditlantas Polda Riau0
- Terdeteksi 223 Hotspot Karhutla di 9 Wilayah Sumatera0
- Semester I 2024, Bapenda Pekanbaru Catat Peningkatan Penerimaan Pajak Daerah0
- Warga Tapung Hilir Temukan Pria Tewas Sedang Duduk0
Diungkapkan Manang, saat razia digelar di Paragon dan D Point, petugas gabungan tidak menemukan pengunjung yang positif narkoba setelah dilakukan cek urine.
"Kami mengamankan 19 orang diduga pemakai narkoba di tempat hiburan MP yang terdiri 15 orang laki-laki dan 4 orang perempuan setelah dilakukan cek urine. Pengakuannya mereka menggunakan ekstasi," bebernya.
Selanjutnya, seluruh pengunjung yang positif narkoba akan diserahkan ke Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) untuk dilakukan rehabilitasi. "Nanti siang ini seluruh pengunjung yang positif narkoba akan kita serahkan ke IPWL," pungkas Manang.
IPWL Yayasan Sarasehan, Reza Prakasa Septirianda menjelaskan, para pengguna yang positif narkoba akan direhabilitasi dengan metode rawat jalan dan rawat inap. Untuk menentukan pengguna narkoba mengikuti rawat jalan atau rawat inap, pihaknya akan melakukan asesmen secara individu.
"Disitu baru bisa ditentukan pengguna sedang, ringan dan berat. Kalau berat mereka harus menjalani rawat inap, kalau sedang ke bawah akan menjalani rawat jalan," kata Reza.
Dia menjelaskan, khusus rawat jalan pengguna akan menjalani selama tiga bulan dan rawat inap akan dilaksanakan selama 4 bulan. "Rawat jalan ada konseling individu dan pertemuan dengan keluarga. Kalau rawat inap lebih intensif lagi, mereka menjalani tes kesehatan, assessment, discreening dan pendampingan psikolog," pungkasnya.(dpn)