FN Indonesia Pekanbaru  — Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti bersama Gubernur Riau, Abdul Wahid, melakukan kunjungan kerja ke Pasar Cik Puan di Kota Pekanbaru, Riau, Senin (28/4).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok (bapok) di daerah tersebut.

Berdasarkan hasil pantauan langsung di lapangan, Wamendag Roro menyampaikan bahwa harga sejumlah komoditas utama seperti bawang merah, bawang putih, minyak goreng merek MINYAKITA, dan cabai merah keriting berada dalam kondisi aman dan stabil. Ia mengapresiasi kerja keras seluruh pihak dalam menjaga kelancaran distribusi dan stabilitas harga pangan di Riau.

Baca Lainnya :

• Eks Karyawan Sanel Tour and Travel Tempuh Jalur Hukum, Lapor Dugaan Penggelapan Ijazah ke Polda Riau0
• Ditresnarkoba Polda Riau Tangkap Kurir Jaringan Internasional, 12,82 Kg Sabu Disita0
• Polda Riau Kembali Tangkap 10 Kelompok DC Pelaku Pengrusakan Mobil di Polsek Bukitraya0
• Cegah Gangguan Kamtibmas, Bhabinkamtibmas Batu Hampar Intensifkan Sambang Warga0
• Harimau Sumatera Terekam Berkeliaran di Areal Pabrik PT Wilmar Dumai, Ini Penjelasan BBKSDA Riau0

"Pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok bapok, Ini adalah bentuk komitmen kami dalam memastikan kesejahteraan rakyat," ujar Wamendag Roro di sela-sela kunjungan.

Ia menambahkan, ketersediaan stok bapok yang terjaga saat ini merupakan hasil dari kerja sama dan kolaborasi erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta para pelaku usaha. Sinergi ini akan terus diperkuat untuk menjaga ketersediaan barang dan memastikan harga tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.

Selain memantau harga bapok, Wamendag Roro juga menekankan pentingnya terobosan dan inovasi dalam pengelolaan pasar. Ia menilai, dengan potensi besar yang dimiliki Riau, khususnya dalam sektor wisata kuliner, diperlukan pengembangan pasar tradisional agar lebih modern dan mampu menjadi daya tarik wisatawan.

“Pasar tradisional tidak hanya sebagai tempat transaksi jual beli, tetapi juga bisa menjadi destinasi wisata kuliner yang memperkenalkan kekayaan budaya daerah. Oleh karena itu, inovasi dalam pengelolaan pasar menjadi sangat penting,” jelasnya.

Gubernur Riau, Abdul Wahid, dalam kesempatan yang sama menyambut baik dukungan pemerintah pusat. Ia menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk terus berkolaborasi dalam menjaga kestabilan ekonomi daerah.

Turut mendampingi dalam kunjungan ini, Sekretaris Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Bambang Wisnubroto, yang juga meninjau fasilitas dan pelayanan di Pasar Cik Puan. (***)