FN Indonesia Rokan Hilir – Dalam rangka mendukung Program Asta Citra Presiden Republik Indonesia, jajaran Polsek Batu Hampar bersama unsur Forkopimcam melaksanakan Panen Raya Jagung Pipil Kuartal III di Kepenghuluan Sungai Sialang, Kecamatan Batu Hampar, Kabupaten Rokan Hilir, Rabu (22/10/2025) pagi. 

Kegiatan ini berlangsung di lahan jagung seluas kurang lebih dua hektare di Jalan Lintas Bagansiapiapi, dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan serta kelompok tani setempat. 

Baca Lainnya :

• Polres Rokan Hilir Gerak Cepat Amankan Situasi Pasca Bentrok di Lahan PT UTS0
• Dua Harimau Sumatera Serang Warga di Inhu, Korban Selamat Setelah Lawan Balik0
• Bawa 10 Kg Sabu dari Jaringan Internasional, Kurir Dibekuk Ditresnarkoba Polda Riau0
• Tanam Pohon di Sekolah, Polsek Batu Hampar Tanamkan Nilai Cinta Lingkungan Lewat Sosialisasi Green Policing0
• Lewat Patroli Malam dan Cek Pos Satkamling, Kapolsek Kandis Pastikan Lingkungan Tetap Aman dan Kondusif0

Turut hadir dalam kegiatan ini Camat Batu Hampar, Kapolsek Batu Hampar Iptu Nober Mory Johanes Sinaga, perwakilan dari Bulog, Sekcam Batu Hampar, Penghulu dan Lurah se-Kecamatan Batu Hampar, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta kelompok tani Kepenghuluan Sungai Sialang. 

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari Bulog memberikan penjelasan teknis mengenai kriteria dan standar kadar kekeringan jagung yang baik agar hasil panen dapat diserap dengan kualitas optimal. Edukasi ini diharapkan dapat membantu petani menjaga mutu hasil panen sebelum proses penjualan ke Bulog. 

Usai penyampaian materi, para peserta kegiatan termasuk unsur Forkopimcam turun langsung ke lahan melakukan panen jagung pipil bersama. Jagung hasil panen tersebut nantinya akan dijemur hingga mencapai tingkat kekeringan yang sesuai standar, kemudian dipipil dan dijual kepada Bulog. 

Kapolsek Batu Hampar, Iptu Nober Mory Johanes Sinaga, dalam pesannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi Polri bersama pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. 

“Panen raya ini bukan sekadar kegiatan pertanian biasa, tetapi bagian dari dukungan terhadap Program Asta Citra Presiden dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional,” tutur Kapolsek. 

Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan bahwa penyerapan hasil panen jagung oleh Bulog dapat membantu menstabilkan harga pasar sehingga petani memperoleh keuntungan yang layak.

“Dengan adanya kepastian pasar dan harga yang wajar, kesejahteraan petani bisa meningkat. Selain itu, kegiatan seperti ini juga memperkuat ekonomi desa dan mengurangi ketergantungan pada impor jagung,” tandasnya kepada media FN Indonesia. 

Selain berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban, Polri juga terus memperluas peran sosialnya melalui pendampingan masyarakat di sektor pertanian. Kapolsek menegaskan bahwa kehadiran Polri di tengah petani dapat mempererat hubungan antara aparat dan masyarakat. 

“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri bukan hanya hadir dalam bidang keamanan, tapi juga siap mendampingi masyarakat dalam program ketahanan pangan dan ekonomi produktif,” jelasnya. 

Dari hasil kegiatan tersebut, panen jagung pipil di lahan seluas dua hektare menghasilkan sekitar 4 ton (4.000 kilogram) jagung sebelum dipipil. Seluruh proses berjalan lancar dan mendapat sambutan positif dari masyarakat serta kelompok tani setempat. (F)