- 90 Pekerja Migran Bermasalah di Pulangkan dari Malaysia, 1 Diantaranya Hamil 8 Bulan
- Tim RAGA Res Polres Kampar Gencar Patroli Malam, Antisipasi Balap Liar dan Premanisme
- Kapolres Rohil Pimpin Patroli Tim RAGA, Tegas Berantas Premanisme dan Geng Motor
- Usai Divonis 17 Tahun, Gembong Narkoba Mak Gadih Kini Djerat Kasus Pencucian Uang Rp5,4 Miliar
- InJourney Airports Ramah Difabel, Bandara SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa Pekanbaru
- Cegah Kenaikan Harga Beras, Polres Kampar dan Satgas Pangan Sidak Sejumlah Mini Market di Bangkinang
- Kapolres Rohil Salurkan Bantuan Sosial di Daerah Pesisir Terpencil Lewat Program Jelajah Riau Untuk Rakyat (JALUR)
- Kapolres Rokan Hilir Turun Langsung Pimpin Operasi Tim RAGA, Pastikan Kamtibmas Aman dan Kondusif
- Lewat Restorative Justice, Polres Rohil Fasilitasi Perdamaian Konflik antara Masyarakat dan PT UTS
- Polda Riau Tangkap Wanita Otak Pembukaan Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Giam Siak Kecil
Kapolresta bersama Walikota Pekanbaru Gelar Apel Kesiapsiagaan dan Pencegahan Antipasi Banjir

Keterangan Gambar : Foto : fn Indonesia
FN Indonesia Pekanbaru – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggelar Apel Kesiapsiagaan Kamtibmas dalam Penanganan Banjir sekaligus Apel Sinergitas Operasi Aman P2KS (Pelayanan Kesehatan dan Sosial) di Lapangan Mal Pelayanan Publik (MPP) Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (15/10/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan seluruh unsur terkait dalam menghadapi potensi bencana banjir serta penanganan berbagai isu sosial seperti gelandangan, pengemis, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), dan anak-anak terlantar di wilayah Kota Pekanbaru.

Apel dipimpin langsung oleh Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, bersama Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika dan Wakil Wali Kota Markarius Anwar. Turut hadir jajaran Forkopimda, unsur TNI-Polri, Satpol PP, BNPB, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Damkar, Basarnas, Tagana, camat dan lurah se-Kota Pekanbaru, serta berbagai elemen masyarakat.
Pelaksanaan apel ini menjadi langkah antisipasi menghadapi musim penghujan dengan intensitas tinggi yang diprediksi mencapai puncaknya pada November hingga Desember 2025.
Wali Kota Agung Nugroho menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan keselamatan masyarakat dari ancaman banjir.

“Banjir bukan lagi hal baru bagi kita, tapi kali ini kita tidak boleh lengah. Kolaborasi lintas sektor harus jadi kekuatan utama dalam menjaga kota ini tetap aman, sehat, dan bermartabat,” ucap Agung Nugroho.
Selain penanganan banjir, Pemko Pekanbaru juga fokus terhadap permasalahan sosial yang meningkat di ruang publik, seperti ODGJ dan pengemis. Melalui Operasi Aman P2KS 2025, pemerintah berkomitmen menciptakan lingkungan sosial yang tertib dan manusiawi.
Pemko Pekanbaru juga mengimbau masyarakat agar menyalurkan bantuan secara resmi melalui lembaga seperti Baznas atau panti sosial, bukan langsung di jalan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bantuan tersalurkan secara tepat sasaran dan berkelanjutan.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika menyatakan kesiapan Polri mendukung penuh seluruh langkah penanggulangan banjir.
“Skema utama kami adalah gotong royong, membersihkan saluran air agar aliran lancar. Kami juga sudah menyiapkan perahu karet, tenda, dan dapur umum sebagai antisipasi,” jelasnya.
Kapolresta menambahkan, wilayah Rumbai dan Payung Sekaki menjadi fokus utama pengawasan karena tergolong daerah rawan banjir. Polresta juga menyiapkan sarana pendukung evakuasi serta bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak. (F)











