FN Indonesia Rokan Hilir – Dalam rangka menghadapi potensi bencana banjir di wilayah Kabupaten Rokan Hilir, Polres Rokan Hilir bersama Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir menggelar Apel Kesiapsiagaan Penanganan Banjir pada Senin (13/10/2025) di halaman Kantor BPKAD Kabupaten Rokan Hilir, Jalan Merdeka No. 58, Bagansiapiapi. 

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Rokan Hilir AKBP Isa Imam Syahroni, dan Wakil Bupati Rokan Hilir Jhony Charles, serta diikuti oleh jajaran Forkopimda, instansi pemerintah daerah, TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan unsur swasta. 

Baca Lainnya :

• Hujan Deras Landa Pekanbaru, Sejumlah Ruas Jalan Utama Lumpuh Akibat Banjir, Kendaraan Banyak yang Mogok0
• Korsleting Listrik Picu Kebakaran di Cipta Karya Pekanbaru, Satu Rumah dan Empat Kios Ludes Dilalap Api0
• Wujud Toleransi dan Kerukunan, Kapolda Riau Hadiri Pembukaan KKR Akbar di Pekanbaru0
• Jurnalis Liputan6.com Muhammad Syukur Tutup Usia, Dunia Jurnalistik Riau Berduka0
• Tim Opsnal Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau Gelar Bakti Sosial di Dua Panti Asuhan Pekanbaru0

Turut hadir dalam kegiatan ini, Danyon B Brimob Pelopor Manggala Junction AKBP Efadhoni Lilik Pamungkas, perwakilan Dandim 0321/Rohil, para Kabag dan Kasat di jajaran Polres Rohil, Camat Bangko Aspri Mulya, serta para Lurah dan Datuk Penghulu se-Kecamatan Bangko. 

Rangkaian kegiatan diawali dengan pemeriksaan pasukan, amanat pimpinan apel, doa bersama, dan diakhiri dengan pengecekan sarana dan prasarana penanggulangan banjir seperti rubber boat, perahu kayak, life jacket, pelampung bulat, self-contained breathing apparatus (SCBA), serta unit kendaraan siaga banjir (R2 dan R4). 

Pasukan apel terdiri dari unsur gabungan, Polres Rohil, Kodim 0321/Rohil, Yon B Brimob, Satpol PP, Dishub, Dinas Sosial, DLHK, Dinas Kesehatan, BPBD, Security, serta PT Diamond Raya Timber. 

Dalam amanatnya, Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni menegaskan bahwa apel kesiapsiagaan ini merupakan upaya konkret untuk menyatukan langkah seluruh elemen, pemerintah, TNI, Polri, BPBD, Basarnas, dan pihak swasta dalam menghadapi potensi bencana, khususnya banjir yang kerap melanda wilayah Rokan Hilir pada musim penghujan. 

“Apel kesiapsiagaan ini bukan hanya seremonial, melainkan wujud nyata sinergitas dan kesiapan semua pihak dalam menghadapi bencana. Penanganan bencana adalah tanggung jawab bersama, untuk melindungi masyarakat dan meminimalkan dampak yang ditimbulkan,” tutur Kapolres. 

Lebih lanjut, Kapolres mengingatkan bahwa Rokan Hilir merupakan daerah dengan potensi bencana cukup tinggi, baik banjir, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), maupun wabah penyakit seperti malaria. Oleh karena itu, kesiapan seluruh unsur menjadi hal yang mutlak dilakukan sejak dini. 

“Kita berharap Kabupaten Rokan Hilir, bahkan Indonesia secara umum, dijauhkan dari berbagai macam bencana. Namun, jika bencana datang, kita harus siap dan mampu memberikan respons cepat serta efektif,” tambahnya. 

Apel kesiapsiagaan ini menjadi bentuk komitmen kemanusiaan bersama dalam menghadapi musim penghujan yang berpotensi menimbulkan genangan dan banjir di beberapa wilayah rawan. 

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir bersama Forkopimda dan seluruh stakeholder menyatakan kesiapan penuh untuk menyelamatkan jiwa masyarakat, mengurangi kerugian harta benda dan infrastruktur, serta mempercepat proses pemulihan apabila terjadi bencana. 

Dengan sinergi dan kesiapsiagaan bersama, diharapkan masyarakat Rokan Hilir semakin tangguh dan siap menghadapi potensi bencana banjir yang dapat terjadi kapan saja. (***)