Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Mushala Baitul Karomah, Diduga Sudah Dua Hari Meninggal

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Mushala Baitul Karomah, Diduga Sudah Dua Hari Meninggal

By FN INDONESIA 31 Okt 2025, 21:47:50 WIB Hukum
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Mushala Baitul Karomah, Diduga Sudah Dua Hari Meninggal

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa


FN Indonesia Pekanbaru - Warga Perumahan Gading, digemparkan oleh penemuan jasad seorang pria paruh baya di kamar mandi Mushala Baitul Karomah, Jalan Cipta Karya, Tampan, Pekanbaru tepat di depan Indomaret sebelum Rumah Potong, Kamis malam (31/10/2025) sekitar pukul 20.00 WIB. Korban diketahui bernama Akhlis (68), warga Perumahan Bintungan. 

Menurut keterangan salah satu warga, Defizal, korban dikenal sering mondar-mandir di sekitar kawasan tersebut dan sudah lama tinggal sendirian. Ia juga menyebut korban jarang berinteraksi dengan warga sekitar. Saat ini, istri dan anak korban telah berada di lokasi mushala.


Baca Lainnya :


“Awalnya kami mendapat informasi dari warga bahwa ada seorang bapak-bapak meninggal di kamar mandi mushala. Setelah dicek, ternyata pintu kamar mandi terkunci dari dalam. Setelah berhasil dibuka, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dalam posisi tergeletak di dekat kloset kamar mandi,” tutur Defizal di lokasi kejadian.

Dari hasil pantauan di lokasi, jasad korban ditemukan dalam posisi terkurung di kamar mandi, dengan pintu terkunci dari dalam. Diduga, korban telah meninggal dunia sekitar dua hari sebelum ditemukan. Suasana di sekitar mushala tampak ramai oleh warga yang penasaran menyaksikan proses evakuasi. 


Sekitar pukul 21.30 WIB, pihak kepolisian dari Polsek setempat tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Petugas kemudian mengevakuasi jenazah dan memasang garis polisi di sekitar area kamar mandi mushala. 

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Namun, menurut informasi awal, tim Inafis dan petugas medis masih melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban untuk memastikan penyebab pasti kematian. 

Petugas juga telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pengurus mushala terkait langkah selanjutnya, termasuk kemungkinan membawa jenazah ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. (F)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment